
6 Buah-Buahan yang Disebut Dalam Al-Quran: Nikmat dan Hikmah Ilahi
Al-Quran, sebagai kitab suci bagi umat Islam, tidak hanya menyajikan petunjuk dan hikmah bagi kehidupan, tetapi juga mengandung berbagai rujukan kepada alam semesta dan berbagai makhluk yang diciptakan oleh Allah SWT. Di antara rujukan tersebut, terdapat beberapa jenis buah-buahan yang disebut dalam Al-Quran. Berikut adalah 6 buah-buahan yang disebut dalam Al-Quran beserta hadis yang menekankan keistimewaan dan nikmat yang dikandung oleh buah-buahan tersebut:
1. Tin (تين)
Allah SWT berfirman dalam Surah At-Tin (95:1-4):
وَالتِّينِ وَالزَّيْتُونِ. وَطُورِ سِينِينَ. وَهَٰذَا الْبَلَدِ الْأَمِينِ
“Demikian pula (Kami bersumpah) dengan buah tin dan buah zaitun, dan gunung Sinai, dan negeri ini yang aman ini (Makkah).”
Dalam hadis riwayat Ahmad, Rasulullah SAW bersabda:
“Tiada ada satu buah pun yang lebih baik daripada tamar (kurma), tamar adalah makanan yang penuh dengan berkah.” (HR. Ahmad)
2. Zaitun (زيتون)
Selain disebut dalam Surah At-Tin, zaitun juga diabadikan dalam Surah An-Nur (24:35):
اللَّهُ نُورُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۚ مَثَلُ نُورِهِ كَمِشْكَاةٍ فِيهَا مِصْبَاحٌ ۖ الْمِصْبَاحُ فِي زُجَاجَةٍ ۖ الزُّجَاجَةُ كَأَنَّهَا كَوْكَبٌ دُرِّيٌّ يُوقَدُ مِن شَجَرَةٍ مُّبَارَكَةٍ زَيْتُونَةٍ لَّا شَرْقِيَّةٍ وَلَا غَرْبِيَّةٍ ۙ يَكَادُ زَيْتُهَا يُضِيءُ وَلَوْ لَمْ تَمْسَسْهُ نَارٌ ۚ نُّورٌ عَلَى نُورٍ ۗ يَهْدِي اللَّهُ لِنُورِهِ مَن يَشَاءُ ۚ وَيَضْرِبُ اللَّهُ الْأَمْثَالَ لِلنَّاسِ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ
“Allah adalah cahaya langit dan bumi; perumpamaan cahaya-Nya itu, seperti misbah di dalam kaca (dengan minyak) dari pohon zaitun, yang minyaknya (berkobar) walaupun tidak disentuh api. Nur di atas nur. Allah memberi petunjuk kepada cahaya-Nya siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah mempergunakan perumpamaan-perumpamaan bagi manusia; dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”
Dalam hadis riwayat Abu Nu’aim, Rasulullah SAW bersabda:
“Makanlah zaitun dan gunakanlah minyaknya untuk mengoleskan tubuhmu, karena sesungguhnya zaitun itu berasal dari pohon yang diberkati.” (HR. At-Tirmidzi)
3. Delima (رمان)
Allah SWT berfirman dalam Surah Ar-Rahman (55:68-69):
فِيهِمَا فَاكِهَةٌ وَنَخْلٌ وَرُمَّانٌ
“Di dalamnya ada buah-buahan dan kurma dan delima.”
Dalam hadis riwayat Ibn Hibban, Rasulullah SAW bersabda:
“Tiada ada seorang pun makan delima melainkan akan menghapuskan dosa-dosanya dari 40 tahun lalu. (HR. Al-Baihaqi)”
4. Anggur (عنب)
Allah SWT berfirman dalam Surah An-Nahl (16:11):
وَأَنشَأْنَا لَكُم مِّنَ الْجِبَالِ بُيُوتًا وَأَنشَأْنَا لَكُمْ فِي الْجِبَالِ أَصْنَافًا وَأَشْجَارًا تَسْتَخِرُّونَهُ
“Dan Kami tumbuhkan untuk kamu dari gunung-gunung rumah-rumah, dan Kami tumbuhkan pula untuk kamu dari gunung-gunung aneka macam buah-buahan dan anggur yang kamu makan.”
Dalam hadis riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda:
“Sebaik-baik minumanmu adalah anggur, karena dalamnya terkandung manfaat. (HR. Muslim)”
5. Zaitun dan Tin
Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Mu’minun (23:19-20):
وَأَنزَلْنَا مِنَ السَّمَاءِ مَاءً بِقَدَرٍ فَأَسْكَنَّاهُ فِي الْأَرْضِ ۖ وَإِنَّا عَلَىٰ ذَهَابٍ بِهِ لَقَادِرُونَ. فَأَنبَتْنَا فِيهَا حَبًّا وَمِنْهُ نُخْرِجُ حَبًّا تَأْكُلُونَ
“Dan Kami turunkan air dari langit dengan sepengetahuan, lalu Kami tempatkan air itu dalam bumi. Dan sesungguhnya Kami benar-benar berkuasa mencabutnya (dengan sebab kemarau). Maka dengan air itu Kami tumbuhkan biji-bijian dan dari biji-bijian itu tumbuhlah tanaman yang kamu makan.”
Dalam hadis riwayat Ahmad dan Abu Dawud, Rasulullah SAW bersabda:
“Tidaklah ada satu pohon pun kecuali tumbuh dari air.” (HR. Ahmad)
6. Kurma (الرُّطَب)
Allah SWT berfirman dalam Surah Maryam (19:23-26):
فَأَجَاءَهَا الْمَخَاضُ إِلَىٰ جِذْعِ النَّخْلَةِ قَالَتْ يَا لَيْتَنِي مِتُّ قَبْلَ هَٰذَا وَكُنتُ نَسْيًا مَّنسِيًّا. فَنَادَاهَا مِن تَحْتِهَا أَلَّا تَحْزَنِي قَدْ جَعَلَ رَبُّكِ تَحْتَكِ سَرِيًّا. وَهُزِّي إِلَيْكِ بِجِذْعِ النَّخْلَةِ تُسَاقِطْ عَلَيْكِ رُطَبًا جَنِيًّا
“Maka rasa sakit melahirkan mendorongnya ke pangkal pohon kurma; dia berkata: “Aduhai, betapa baiknya kalau aku mati sebelum ini dan aku menjadi sesuatu yang terlupakan, tidak dipedulikan siapa-siapa!” Lalu (dari arah pangkal pohon itu) diserunya: “Janganlah kamu bersedih hati, sesungguhnya Tuhanmu telah menjadikan anak sungai mengalir di bawahmu. Dan goyangkanlah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya akan jatuh kepadamu kurma yang masak dan segar.”
Dalam hadis riwayat Muslim, Rasulullah SAW bersabda:
“Sebaik-baik makanan di antara makanan kamu adalah kurma.” (HR. Muslim)
Kesimpulan
Al-Quran sebagai sumber petunjuk dan hikmah ilahi memuat berbagai rujukan terhadap alam semesta dan makhluk ciptaan-Nya. Dalam kitab suci ini, terdapat beberapa jenis buah-buahan yang disebut dan diistimewakan oleh Allah SWT. Tamar, zaitun, delima, anggur, zaitun, tin, dan kurma merupakan buah-buahan yang mendapat sorotan khusus dalam Al-Quran. Selain sebagai nikmat dari-Nya, buah-buahan ini juga mengandung nilai kesehatan dan berkah yang patut disyukuri dan dimanfaatkan dengan bijak. Semoga dengan memahami rujukan buah-buahan dalam Al-Quran, kita dapat lebih menghargai keagungan dan kebijaksanaan ilahi serta memanfaatkannya untuk kesehatan dan kesejahteraan hidup kita. Wallahu a’lam bis-shawab.